Senin, 02 Agustus 2010

Latihan Perdana Timnas Diikuti 18 Pemain


Sebanyak 18 pemain sudah mengikuti latihan perdana timnas senior di Jakarta, Senin (2/8). Dalam latihan yang digelar di lapangan timnas Senayan, pukul 08:00 pagi tadi, empat pemain masih absen karena berbagai alasan. Mereka berasal dari klub Persiwa Wamena, Persema dan Persib Bandung.

Yesaya Desnam dan Habel Satya adalah dua pemain asal Persiwa yang absen pada latihan pagi tadi. Mereka terlambat bergabung karena terkendala tiket penerbangan dari Wamena ke Jakarta.

Dua pemain lainnya adalah Johan Teguh Angga (Persema) dan Markus Harison (Persib). Johan izin terlambat karena harus menyelesaikan urusan kontrak dengan klubnya. Sedangkan Markus Harison, Senin (2/8) siang sudah bergabung ke hotel Kartika Chandra, tempat skuad timnas menginap di Jakarta.

Markus sendiri sebenarnya tidak termasuk dalam 22 nama yang dipanggil Alfred Riedl mengikuti pelatnas tahap pertama. Ia baru saja dipanggil untuk menggenapi jumlah pemain jadi 22 karena Bambang Pamungkas absen. Dengan demikian, saat ini ada empat kiper yang berlatih di bawah arahan langsung pelatih kiper Edi Harto. Mereka adalah Danang Wihatmoko, Rivki Mokodompit, I Made Wirawan dan Markus Harison.

Sementara itu, dalam latihan perdana pagi tadi, pelatih Alfred Riedl hanya memberikan latihan teknik ringan kepada anak asuhnya. Hal serupa bakal diberikan oleh Riedl pada latihan sore ini di tempat yang sama. Meski begitu, setiap aksi para pemain dalam latihan ini akan mendapat perhatian khusus dari Riedl.

Dalam tujuh hari ke depan, Firman Utina cs memang masih dalam fase penilaian oleh Alfred Riedl. Jumlah 22 pemain pun bakal menyusut pada tanggal 8 Agustus, sebelum kedatangan 15 pemain baru dari pemantauan di Piala Indonesia dan Charity Game.

PSSI Siapkan Empat Uji Coba Internasional


Pelatnas timnas yang akan digelar di Jakarta mulai tanggal 1 Agustus 2010 ini merupakan tahap pertama dari tiga tahap pelatnas yang direncanakan sebagai persiapan jelang AFF Championship 2010. Selama tiga tahapan tersebut, arus keluar-masuk pemain bakal terus terjadi.

“ Tahap pertama akan berlangsung tanggal 1 Agustus – 7 September. Tahap kedua, mulai tanggal 1 Oktober dan tahap ketiga berlangsung mulai tanggal 8 November hingga berlangsungnya AFF Championship 2010,” kata Alfred Riedl.

PSSI memastikan lokasi pelatnas timnas seluruhnya akan dilakukan di dalam negeri. Tidak ada lagi program pelatnas maupun uji coba ke luar negeri.

“ Meski pelatnas akan sepenuhnya berjalan di dalam negeri, kita akan mendatangkan empat sampai lima tim dari luar negeri untuk bertanding di Indonesia,” kata Sekjen PSSI, Nugraha Besoes.

Uji coba internasional pertama rencananya aka dilakukan pada tanggal 9 Oktober dengan mendatangkan klub dari Jepang. Selanjutnya adalah menghadapi timnas papan atas dari daratan Amerika Latin seperti Argentina atau Paraguay. Selebihnya akan dilaksanakan pada bulan November dalam fase ketiga pelatnas timnas jelang AFF Championship 2010.

“ Kepastian lawannya memang belum bisa kita katakana. Namun, kami sudah melakukan pendekatan kepada klub asal Jepang, Korea dan satu klub dari Inggris,” ungkap Ketua Badan Tim Nasional, Iman Arif, yang beberapa pekan lalu pergi ke London untuk menjajaki uji coba dengan klub Inggris tersebut.

Sementara itu, terkait dana persiapan timnas ini, PSSI membutuhkan sebanyak Rp 50 Miliar. Menurut Nugraha Besoes, sumber dananya berasal dari PSSI sendiri dan APBN.

Agenda Timnas Senior 2010

1 Agustus - 7 September : TC Tahap 1
3-4 Agustus : Medical Check-Up
5-6 Agustus : Pre Participating Medical Examination
11 Agustus : Libur Awal Puasa
25 Agustus : Pengumuman 25 pemain timnas (Setelah diseleksi)
1-14 Oktober : TC Tahap 2
9 Oktober : Uji Coba Internasional 1
13 Oktober : Uji Coba Internasional 2
8 November - 1 Desember : TC Tahap 3
17 November : Uji Coba Internasional 3
21 November : Uji Coba Internasional 4
2 - 27 Desember : AFF Championship 2010

Alfred Riedl Umumkan 22 Pemain Timnas


Pelatih Timnas Alfred Riedl telah mengumumkan 22 nama pemain yang akan mengikuti pemusatan latihan timnas yang akan digelar di Jakarta pada tanggal 1 Agustus – 7 September 2010. Pengumuman tersebut digelar di Phoenix CafĂ©, Jakarta Selatan, Jumat (30/7). Riedl sendiri didampingi oleh Sekretaris Jenderal PSSI Nugraha Besoes dan Ketua Badan Tim Nasional Iman Arif.

Meski ada 22 pemain yang dipanggil, pada pemusatan latihan tahap pertama tersebut hanya akan dihadiri oleh 21 pemain. “ Satu pemain, yakni Bambang Pamungkas telah diizinkan untuk tidak hadir tepat waktu karena tengah mengikuti tes di klub Wellington, Selandia Baru,” kata Alfred Riedl yang pada kesempatan itu dibantu asistennya Wolfgang Pikal sebagai penerjemah.

Selain kualitas individu pemain, Alfred Riedl sangat memperhatikan kedisiplinan pemain dalam pemilihan pemain timnas. Nama – nama yang terpilih ini juga tak lepas dari penilaian tersebut.

“ Saya inginkan pemain yang disiplin di dalam dan luar lapangan. Saya tak segan mencoret pemain yang tidak disiplin saat membela timnas. Ingat, pemainlah yang harus membantu timnas, bukan timnas yang membantu pemain,” tegas Alfred Riedl yang juga mengharapkan kesungguhan pemain dalam membela timnas.

Pemanggilan 22 pemain pada pelatnas tahap pertama ini baru gelombang pertama. Pada tanggal 8 Agustus, Alfred Riedl akan kembali memanggil 12 pemain yang berasal dari pemantauan 4 klub yang kini tengah bertarung di Piala Indonesia 2010. Selain itu juga akan ada tiga pemain lagi yang akan diambil dari dua pertandingan Charity Games di Malang (4/8) dan Surabaya (7/8). “ Jadi akan ada 15 pemain baru menyusul bergabung pada tanggal 8 Agustus,” ungkap Riedl.

Daftar Pemain Timnas :


Bambang Pamungkas (Persija)
Firman Utina (Persija)
M Isnaini (PSPS)
Samsul Arif (Persela)
Tantan (Persitara)
Siswanto (Persema)
Achmad Sembiring (Persisam)
Fauzal Mubarak (Persela)
Nova Arianto (Persib)
Maman Abdurahman (Persib)
Rivki Deython Mokodompit (Persitara)
Dedi Gusmawan (PSPS)
I Made Wirawan (Persiba)
Edy Gunawan (Persiba)
Jaya Teguh Angga Warsito (Persema)
Yesaya Desnam (Persiwa)
Habel Satia (Persiwa)
Doni Fernando Siregar (Persijap)
Achmad Markus Bachtiar (Persijap)
Johan Juansyah (Persijap)
M Ridwan (Pelita Jaya)
Wildansyah (Persib)

Kamis, 29 Juli 2010

15 'Macan Cilik' Indonesia Tampil di Inggris


15 anak Indonesia akan meramaikan Arsenal International Soccer Festival di Surrey, Inggris, awal Agustus 2010. 'Macan-macan cilik' ini tergabung dalam tim Biskuat Macan Indonesia 2010.

International Soccer Festival akan digelar selama 11 hari dan diikuti 30 tim dari seluruh dunia. Selain Indonesia, beberapa negara Asia Tenggara lainnya seperti Thailand, Vietnam dan Filipina, juga akan ikut meramaikan acara ini.

BMI sendiri akan bertemu dengan tiga tim asal Inggris yakni, Actual Soccer, Guildford Town dan Elden Celtic. Pada festival ini, BMI juga mendapat kesempatan untuk berkenalan dengan tim-tim dari luar negeri lainnya.

Sebelum berangkat, Macan-macan Cilik ini dilepas secara resmi oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemengpora), Rabu 28 Juli 2010. Pelepasan diwakili oleh Yunusul Hairy, Deputi Menteri Bidang Pemberdayaan Olah Raga dan Agus Edi Suharto, Asisten Deputi Menteri Bidang Peningkatan Prestasi dan IPTEK Olah Raga.

"Indonesia memiliki potensi yang sangat besar di bidang olahraga sepakbola. Program seperti Biskuat Macan Indonesia 2010 menjadi wadah bagi anak-anak berbakat, untuk mengasah kemampuan dan keterampilan mereka, serta
menjadi pembuka akses bagi ajang olahraga di tingkat internasional,” kata Yunusul Hairy dalam sambutannya.

Sementara itu pelatih BMI, Dale Mulholland menilai persiapan timnya sudah maksimal. Tak hanya dari sisi teknis, mental bertanding 'Macan-macan cilik' Indonesia ini juga sudah siap untuk berlaga di ajang internasional.

"Selama pelatihan intensif di Indonesia, tim Biskuat Macan Indonesia 2010 telah menempuh gemblengan fisik dan mental, keterampilan individu dalam bermain bola, teknik bermain, kerjasama kelompok dan strategi permainan, serta pelatihan dasar sepakbola," kata Dale.

"Mereka juga dilatih dalam hal strategi, analisa lawan serta sikap mental juara seperti disiplin, dedikasi dan determinasi,” tandasnya.

BMI merupakan hasil proses seleksi dari lima kota besar seperti Makassar, Medan, Surabaya, Bandung dan Jakarta yang diselenggarakan sejak 29 Mei hingga 13 Juni lalu. Kemudian, 15 anak itu mendapat pelatihan intensif dari Soccer Shool Indonesia (SSI) Arsenal.

Daftar Pemain BMI:
Dimas Rafli Maldini Ahmad (Jakarta), Alfath Dwiangga (Jakarta), Bima Baraka Wirangga (Jakarta), Dwiki Faiz Sarvianto (Jakarta), Muhammad Khairul Amri (Medan), Akbar Adha (Medan), Muhammad Aldin Aprilla (Makassar), Amran (Makassar), Arnandy Arief (Makassar), Achmad Asy'ari Ubay Dillah (Surabaya), Hamza Risfian (Surabaya), Achmad Iqbal Bachtiar (Surabaya), Rico Andriawan (Surabaya), Erry Risyad Ibrahim (Bandung), Fandi Achmad (Bandung)

Pelatih Timnas Acuhkan Kedatangan Fatih Terim


Rencana Pemerintah Indonesia mendatangkan pelatih Fatih Terim mendatangkan pro dan kontra. Pro karena kualitas Terim yang cukup mengilap di Eropa.

Namun, kontra karena hingga saat ini tim Indonesia sudah memiliki pelatih dalam wujud Alfred Riedl. Pria yang disebut terakhir sedang berada di luar Indonesia saat rencana kedatangan Terim didengungkan.

"Ya, saya dengar informasi soal itu (kedatangan Terim). Tapi saya tidak peduli, itu bukan masalah saya," kata Riedl pada wartawan di Bandara Soekarno Hatta, Rabu 28 Juli 2010.

Ketika ditanya apa yang dia tahu soal Terim, Riedl enggan menjelaskan dengan panjang lebar. Pria Austria itu hanya bilang, "Saya hanya tahu dia dari nama, prestasinya juga bagus di Eropa. Dia kolega."

Terim diusulkan oleh Pemerintah melalui Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng. Tadinya Terim bersedia datang ke Indonesia pada 26 Juli 2010.

Tujuan utamanya saat itu adalah berbagi ilmu dengan para pemain Merah-Putih. Namun karena alasan anaknya sakit, Terim batal datang.

2 Pemain Naturalisasi Mendarat di Jakarta


Dua pemain asing berdarah Indonesia, Irfan Bachdim dan Alessandro Trabucco, datang ke tanah air, Rabu sore 28 Juli 2010. Kedua pemain asal SV Argon ini rencananya akan dinaturalisasi menjadi pemain timnas Indonesia.

Bachdim yang merupakan keturunan Belanda disambut sanak keluarganya di Bandara Soekarno-Hatta. "Saya suka tim Indonesia, ayah saya juga dari Indonesia. Jadi (bermain untuk timnas) kebanggaan buat saya," kata Bachdim pada wartawan yang menunggunya lebih dari 1 jam di Bandara.

Bachdim sebelumnya pernah melakukan tes di Persija Jakarta. Rencananya, Persija jadi kendaraan Bachdim menuju timnas. Namun karena tak muncul kata sepakat dengan Tim Macan Kemayoran, negosiasi batal. Bachdim pun harus rela kembali ke Belanda.

Meski demikian, Bachdim terlihat gembira dengan kedatangannya kembali ke Tanah Air. "Saya menikmati orang-orang di sini. Soal naturalisasi kita lihat saja dan saya akan berbuat yang terbaik," ujar pemuda bule itu.

Rasa optimis juga muncul dari diri Trabucco. Pemuda keturunan Italia ini menyatakan kegembiraannya membela tim Merah Putih. Namun, Trabucco menolak bila paspor Italianya ditarik.

"Saya tidak mau lepas paspor (Italia) karena di Eropa paspor itu lebih berguna," jelas Trabucco dengan bahasa Indonesia yang tertatih.

Sebelum dijajal kemampuannya oleh timnas, kedua pemain ini akan turun dalam dua laga amal. Pertama pada 4 Agustus 2010 di Stadion Gajayana, Malang. Kedua pada 7 Agustus 2010 di Stadion 10 Nopember, Surabaya.

Rencananya dalam laga itu akan bertanding dua tim berbeda, Garuda Merah vs Garuda Putih. Sebelum kedua pemain ini datang, sudah lebih dulu mendarat Kim Jeffry Kurniawan. Pemain Indonesia berdarah Jerman ini juga akan ikut dalam laga amal tersebut.

Rabu, 28 Juli 2010

Bambang Pamungkas Tes di Klub Selandia Baru


Striker timnas Bambang Pamungkas sedang mencoba kemungkinan untuk main di luar negeri. Pemain Persija itu akan menjalani tes untuk bisa main di sebuah klub Selandia Baru, Wellington Phoenix.

Asisten Manajer Persija Ferry Indrasjarief kepada VIVAnews mengkonfirmasi berita ini. Menurutnya Bambang akan berada di Selandia Baru hingga 2 Agustus 2010.

"Dia sudah pamit pada saya. Sampai saat ini dia masih pemain Persija hingga akhir Agustus," kata Ferry, Rabu, 28 Juli 2010.

Wellington Phoenix main di A-League. A-League adalah liga yang berpusat di Australia.

Musim lalu Wellington Phoenix berada di peringkat keempat klasemen akhir dari 11 peserta. Selain Wellington Phoenix, 10 klub lain yang ikut di A-League adalah klub Australia.

Tim ini ditangani oleh Richard Lloyd Herbert. Pria 49 tahun ini adalah pelatih Selandia Baru di Piala Dunia 2010 lalu. Herbert hingga kini juga masih rangkap jabatan sebagai pelatih timnas.

Herbert menggambarkan Bambang sebagai pemain terkenal. "Dia itu jadi simbol di Indonesia. Posternya ada di mana-mana," kata Herbert.

Phoenix saat ini baru punya 17 pemain untuk menghadapi musim depan. Padahal syarat minimum untuk bisa ikut A-League adalah 20 orang.